Posted on Leave a comment

9 Buah yang Dapat Obati Asam Urat, Terhindar dari Nyeri Sendi

Kamis, 23 Mei 2024 / 03:43 WIB

Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

BUAH UNTUK ASAM URAT – Bagi penderita asam urat, pengaturan makan sangat dianjurkan agar jaringan sendi tetap berfungsi optimal hingga tua nanti.

Tak hanya itu, penyesuaian makanan untuk penderita asam urat perlu dilakukan guna mencegah terjadinya serangan nyeri asam urat yang bisa mengganggu aktivitas sehari-hari.

Melansir Health Line, penyebab penyakit asam urat adalah pembentukan kristal urat di jaringan tubuh. Kondisi ini biasanya terjadi di sekitar sendi dan menghasilkan jenis arthritis yang menyakitkan.

Dalam banyak kasus, penyebab pasti penyakit asam urat yang juga dikenal sebagai gout atau hiperurisemia ini memang tidak diketahui. Namun, dokter meyakini penyakit asam urat paling mungkin terjadi karena kombinasi dari faktor keturunan, hormonal, dan makanan.

Oleh sebab itu, pengaturan makanan sangat diperlukan untuk pengendalian penyakit asam urat. Salah satu cara yang baik dilakukan, yakni memilih buah untuk mengobati asam urat.

Melansir berbagai sumber, berikut ini ragam buah yang baik dikonsumsi bagi penderita asam urat:

1. Semangka

Melansir Buku Terapi Jus untuk Rematik & Asam Urat (2008) oleh Prof. Dr. Ir.Ali Khomsan, MS., dan Yuni Harlinawati, air yang banyak dikandung semangka dapat berfungsi meluruhkan asam urat berlebih di dalam tubuh.

Semangka yang memiliki sifat diuretik alami (meningkatkan aliran urine tanpa membuat ginjal bekerja keras) akan merontokkan asam urat tersebut dan memperbaiki kandungan darah.

Untuk mengobati asam urat, buah semangka bisa dikonsumsi dengan cara dibuat jus kemudian diminum secara teratur dua kali sehari.

Sebagai tips, Anda lebih baik mengonsumsi semangka yang daging buahnya berwarna merah ketimbang yang kuning karena mengandung likopen lebih tinggi. Likopen termasuk keluarga antioksidan.

2. Jeruk

Buah jeruk juga mengandung vitamin C dan vitamin B5 yang berguna untuk melawan penyakit asam urat. Kandungan vitamin C pada buah jeruk bahkan tergolong tinggi.

Satu buah jeruk berukuran sedang bisa menyediakan 70 mg vitamin C atau sanggup mencukupi kebutuhan vitamin C harian mencapai 78 persen. Kandungan vitamin C ini tentunya bisa bermanfaat untuk menghambat pembentukan asam urat, sehingga dapat menurunkan kadar asam urat.

Sementara, kandungan B5 pada jeruk dapat digunakan membantu pemecahan asam urat sehingga meningkatkan pengeluarannya melalui urine.

3. Jambu biji

Melansir Health Line, satu buah jambu biji bisa mengandung 126 mg vitamin C, yang merupakan 140 persen kebutuhan harian vitamin C. Vitamin C ini, menurut penelitian, dapat berefek meningkatkan pengeluaran asam urat dari tubuh.

Selain itu, vitamin C merupakan sumber antioksidan yang berguna untuk membentengi tubuh dari serangan penyakit.

4. Lemon

Satu buah lemon mentah, termasuk kulitnya dapat menyediakan 83 mg vitamin C atau sanggup memenuhi kebutuhan vitamin C harian sebanyak 92 persen. Vitamin C dalam jus lemon dapat bertindak sebagai antioksidan yang berguna untuk membentengi tubuh dari serangan penyakit asam urat atau menghambat pembentukan asam urat.

5. Leci

Buah leci juga termasuk buah sumber vitamin C. Satu buah leci bisa menyediakan hampir 7 mg vitamin C atau sanggup memenuhi kebutuhan vitamin C harian sebanyak 7,5 persen. Sementara satu cangkir buah leci bisa mencukupi kebutuhan vitamin C harian 151 persen.

Kandungan vitamin C pada leci juga dapat digunakan untuk menurunkan kadar asam urat dalam tubuh.

6. Sirsak

Melansir Buku Terapi Jus untuk Rematik & Asam Urat (2004) oleh dr. Prapti Utami dan Tim Lentera, setiap 100 gram buah sirsak mengandung protein 1 gram, lemak 0,3 gram, kabohidrat 16,3 gram, kalsium 14 mg, fosfor 27 mg, serat 2 gram, dan zat besi 0,6 mg.

Selain itu, sirsak juga mengandung vitamin A, vitamin B1, vitamin B2, niasin, dan vitamin C. Kandungan vitamin C pada sirsak dapat berfungsi sebagai antioksidan untuk membantu menghambat produksi enzim xantin oksidase yang bisa menghambat pembentukan asam urat, sehingga dapat menurunkan kadar asam urat.

Tak hanya itu, sirsak dilaporkan dapat juga dimanfaatkan untuk mengobati batu empedu, antisembelit, dan meningkatkan nafsu makan.

7. Stroberi

Satu cangkir potongan stroberi (152 gram) bisa menyediakan 89 mg vitamin C atau sanggup mencukupi kebutuhan vitamin C harian 99 persen. Kandungan vitamin C pada stroberi ini bisa dimanfaatkan juga sebagai antioksidan untuk menghambat pembentukan asam urat, sehingga dapat menurunkan kadar asam urat.

Selain itu, stroberi juga mengandung asam pantotenat (vitamin B5) yang dapat membantu pemecahan asam urat sehingga meningkatkan pengeluarannya melalui urine.

8. Mangga

Mangga termasuk buah yang kaya akan kandungan vitamin C dan vitamin E. Kandungan vitamin E pada 100 gram buah mangga ternyata mencukupi kebutuhan vitamin E harian hingga 6 persen.

Tak hanya baik untuk kulit, vitamin E juga dapat dimanfaatkan untuk menjaga agar kadar asam urat tetap berada pada tingkat normal. Selain itu, bersama vitamin C, vitamin E dapat memproteksi sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas sehingga menjaga tubuh dari serangan penyakit asam urat.

9. Kiwi

Kiwi termasuk buah yang juga mengandung vitamin C tinggi. Satu buah kiwi berukuran sedang bisa mengemas 71 mg vitamin C atau sanggup memenuhi kebutuhan vitamin C harian hingga 79 persen.

Seperti diketahui, kandungan vitamin C pada kiwi dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan pengeluaran asam urat dari tubuh.

Manfaat vitamin C yang termasuk antiosidan juga bisa membantu menghambat produksi enzim xantin oksidase yang bisa menghambat pembentukan asam urat sehingga dapat menurunkan kadar asam urat.

Tak hanya kaya akan vitamin C, buah kiwi juga mengandung vitamin E tinggi. 1 buah kiwi sedang bisa mengandung 1,0 mg vitamin E atau sanggup mencukupi kebutuhan vitamin E harian mencapai 7 persen.

Sementara, 100 gram buah kiwi bisa mencukupi kebutuhan vitamin E harian sampai 10 persen. Manfaat vitamin E dilaporkan bisa menjaga agar kadar asam urat di dalam tubuh tetap berada pada tingkat normal.

Selain itu, bersama vitamin C, vitamin E dapat memproteksi sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas sehingga menjaga tubuh dari serangan penyakit asam urat.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul “9 Buah untuk Mengobati Asam Urat

Penulis : Irawan Sapto Adhi
Editor : Irawan Sapto Adhi

SUMBER: https://kesehatan.kontan.co.id/news/9-buah-yang-dapat-obati-asam-urat-terhindar-dari-nyeri-sendi?page=all

Posted on Leave a comment

Ciri-Ciri Asam Urat Muncul di Tangan dan Cara Mengatasinya

KONTAN.CO.ID – Kita kerap menggunakan tangan untuk beraktivitas. Sebut saja mengirim pesan teks, memasak, atau mengetik di laptop.

Nah, mengalami serangan asam urat di tangan dapat membuat hari-hari kita terganggu.

Untungnya, asam urat dapat diobati dan dapat dikelola dengan pengobatan dan perubahan gaya hidup tertentu.

Jika langkah yang tepat diambil, Anda juga dapat mencegah penyakit asam urat menyebar ke bagian tubuh lainnya.

Melansir khealth.com, asam urat adalah salah satu penyakit yang paling terdokumentasi dengan baik dalam semua sejarah manusia.

Ini adalah bentuk radang sendi yang disebabkan oleh penumpukan asam urat di persendian.

Asam urat seharusnya melewati ginjal sebelum meninggalkan tubuh melalui urin.

Jika asam urat tidak dikeluarkan dengan benar, maka akan terakumulasi dalam bentuk kristal di persendian. Dan ini bisa sangat menyakitkan.

Biasanya pertama kali terlihat di sendi jempol kaki.

Namun, dapat berkembang ke bagian tubuh lain seperti pergelangan kaki, lutut, siku, dan tangan.

Serangan asam urat dapat berlangsung selama 3-10 hari.

Jika tidak diobati, dapat berkembang menjadi “tophi”, yaitu benjolan keras yang ditemukan di bawah kulit. Pembedahan mungkin diperlukan untuk menghilangkan benjolan.

Penyebab Asam Urat di Tangan

Mengutip khealth.com, untuk mencegah asam urat di tangan, cobalah untuk menangkap serangan asam urat lainnya sejak dini dan memulai pengobatan.

Asam urat paling sering didiagnosis di jempol kaki, pergelangan kaki, dan lutut sebelum berkembang ke tangan.

Penyebab penyakit asam urat di tangan

Apa saja yang menjadi penyebab terjadinya asam urat di tangan?

1. Genetika

Ada hubungan yang kuat antara genetika dan asam urat, bahkan lebih dari hubungan dengan kebiasaan diet seseorang.

Beberapa pasien rentan terhadap kelebihan jumlah asam urat dalam tubuh, yang menyebabkan pembentukan kristal di persendian.

2. Cedera Tangan

Jari yang tertekuk saat beraktivitas atau berolahraga bisa menjadi penyebab asam urat di tangan.

Tetapi jika Anda rentan terhadap serangan asam urat, maka Anda harus berhati-hati untuk menghindari cedera di lapangan basket. Peradangan akibat cedera adalah badai yang sempurna untuk membangun asam urat di persendian.

3. Kondisi kesehatan lainnya

Kondisi kesehatan lain seperti penyakit ginjal, obesitas, kolesterol tinggi, dan penyakit jantung dapat membuat Anda lebih rentan terkena asam urat.

Resistensi insulin dan beberapa obat untuk tekanan darah tinggi seperti diuretik (pil air) juga dapat menyebabkan asam urat.

4. Diet

Diet purin yang berat bisa menjadi penyebab asam urat Anda.

Senyawa purin dapat meningkatkan kadar asam urat sehingga lebih sulit bagi ginjal Anda untuk melakukan tugasnya.

Berikut adalah pilihan makanan yang mungkin menyebabkan seseorang menderita asam urat:

* Minuman beralkohol, terutama bir dan minuman keras suling
* Soda dan minuman tinggi gula lainnya
* Daging babi asap
* Turki
* Hati
* Teri
* Kerang
* Ikan sarden

Gejala asam urat di tangan

Melansir WebMD, tanda-tanda serangan asam urat yang paling umum adalah:

* Rasa sakit yang tiba-tiba dan parah, biasanya di tengah malam atau dini hari
* Lembut; sendi juga bisa hangat saat disentuh dan terlihat merah atau ungu
* Sendi yang kaku
* Pembengkakan

Jika mengalami asam urat tanpa pengobatan, kristal dapat membentuk benjolan di bawah kulit di sekitar sendi Anda. Benjolan ini disebut tophi.

Mereka tidak sakit, tetapi mereka dapat mempengaruhi penampilan sendi. Jika kristal terkumpul di saluran kemih Anda, mereka dapat membentuk batu ginjal.

Pengobatan Asam Urat di Tangan

Melalui kombinasi diet dan obat-obatan, asam urat dapat dengan mudah ditangani.

Sama seperti sendi lainnya, asam urat di tangan dapat diobati dengan obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID) seperti ibuprofen (Advil, Motrin) dan resep obat antiinflamasi colchicine (Colcrys) dan/atau indometasin.

Jangan mengabaikan pengobatan dengan metode es dan istirahat untuk mengurangi rasa sakit dan ketidaknyamanan Anda.

Melakukan diet tertentu, seperti sangat membatasi konsumsi alkohol dan gula, juga dapat membantu dalam perawatan asam urat Anda.

Selain itu, Anda dapat mulai berolahraga secara teratur untuk mencoba dan mengatasi gejala asam urat Anda.

Ahad, 12 Mei 2024 / 06:00 WIB
Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie
Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

SUMBER: https://kesehatan.kontan.co.id/news/ciri-ciri-asam-urat-muncul-di-tangan-dan-cara-mengatasinya