Posted on Leave a comment

Masih Sering Dikira Sama, Ternyata Ini Perbedaan Nyeri Leher karena Kolesterol dan Asam Urat

GridHEALTH.id – Nyeri leher adalah keluhan umum yang bisa disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk kolesterol tinggi dan asam urat. Meskipun keduanya dapat menyebabkan nyeri pada leher, penyebab, gejala, dan penanganannya berbeda.

Memahami perbedaan antara nyeri leher karena kolesterol dan asam urat sangat penting untuk mendapatkan pengobatan yang tepat.

Lantas, apa perbedaan di antara keduanya? Berikut ini penjelasan selengkapnya.

Perbedaan nyeri leher karena kolesterol dan asam urat

Melansir dari berbagai sumber, ini adalah perbedaan antara nyeri leher yang disebabkan oleh kolesterol tinggi dan asam urat.

Penyebab nyeri leher

1. Kolesterol tinggi

Kolesterol tinggi dapat menyebabkan penumpukan plak di arteri, yang disebut aterosklerosis. Plak ini dapat menyempitkan arteri dan mengurangi aliran darah ke berbagai bagian tubuh, termasuk leher. Ketika suplai darah ke leher berkurang, otot-otot leher menjadi tegang dan menyebabkan nyeri.

2. Asam urat

Asam urat tinggi dalam darah dapat menyebabkan kristal urat terbentuk di sendi, termasuk sendi leher. Kondisi ini dikenal sebagai gout atau asam urat. Kristal ini menyebabkan peradangan dan nyeri yang intens pada sendi yang terkena, termasuk leher.

Gejala

1. Nyeri leher karena kolesterol tinggi

– Nyeri tumpul atau kram: Nyeri yang disebabkan oleh kolesterol tinggi biasanya berupa nyeri tumpul atau kram yang dapat terjadi ketika arteri di leher mengalami penyempitan.

– Terkait dengan aktivitas: Nyeri bisa muncul atau bertambah parah saat melakukan aktivitas fisik karena peningkatan kebutuhan oksigen oleh otot.

– Gejala tambahan: Selain nyeri leher, mungkin ada gejala lain seperti nyeri dada, sesak napas, atau pusing yang berkaitan dengan penyakit jantung.

2. Nyeri leher karena asam urat

– Nyeri tajam dan mendadak: Nyeri yang disebabkan oleh asam urat biasanya berupa nyeri tajam dan mendadak yang sering kali terasa sangat intens.

– Pembengkakan dan kemerahan: Sendi yang terkena bisa menjadi bengkak, merah, dan hangat saat disentuh.

– Serangan nyeri berulang: Nyeri leher akibat asam urat bisa datang dan pergi, dengan serangan yang berlangsung beberapa hari hingga minggu.

Diagnosis

1. Kolesterol tinggi

– Tes darah: Pemeriksaan darah untuk mengukur kadar kolesterol total, LDL (kolesterol jahat), HDL (kolesterol baik), dan trigliserida.

– Pemeriksaan fisik: Dokter mungkin melakukan pemeriksaan fisik untuk mendeteksi tanda-tanda penyakit jantung atau masalah sirkulasi lainnya.

2. Asam urat

– Tes darah: Pengukuran kadar asam urat dalam darah untuk menentukan apakah ada peningkatan kadar asam urat.

– Aspirasi sendi: Pengambilan cairan dari sendi yang terkena untuk memeriksa keberadaan kristal urat.

– Pemeriksaan fisik: Dokter akan memeriksa tanda-tanda peradangan pada sendi yang terkena.

Penanganan

1. Nyeri leher karena kolesterol tinggi

– Perubahan gaya hidup: Mengadopsi pola makan sehat, berolahraga secara teratur, dan berhenti merokok untuk menurunkan kadar kolesterol.

– Obat-obatan: Dokter mungkin meresepkan obat penurun kolesterol seperti statin.

– Pengelolaan stres: Mengelola stres melalui teknik relaksasi, yoga, atau meditasi untuk membantu mencegah ketegangan otot.

2. Nyeri leher karena asam urat

– Obat anti-inflamasi: Mengonsumsi obat anti-inflamasi nonsteroid (NSAID) untuk meredakan nyeri dan peradangan.

– Obat penurun asam urat: Dokter mungkin meresepkan obat untuk menurunkan kadar asam urat dalam darah, seperti allopurinol.

– Diet rendah purin: Menghindari makanan tinggi purin seperti daging merah, makanan laut, dan alkohol untuk mencegah peningkatan kadar asam urat.

Meskipun nyeri leher bisa disebabkan oleh kolesterol tinggi dan asam urat, memahami perbedaan di antara keduanya sangat penting untuk mendapatkan pengobatan yang tepat. Nyeri leher karena kolesterol tinggi biasanya tumpul dan terkait dengan aktivitas, sementara nyeri leher karena asam urat tajam dan mendadak dengan pembengkakan.

Diagnosis dan penanganan yang tepat dari kondisi ini dapat membantu meringankan gejala dan mencegah komplikasi lebih lanjut. Selalu konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang tepat sesuai dengan kondisi kesehatan Anda. (*)

Cerita dari Ratnaningtyas Winahyu
Bacaan 3 menit

SUMBER: https://www.msn.com/id-id/berita/other/masih-sering-dikira-sama-ternyata-ini-perbedaan-nyeri-leher-karena-kolesterol-dan-asam-urat/ar-BB1pM2jT

Posted on Leave a comment

8 Ciri-ciri Asam Urat Tinggi, Cek Bagian Tubuh yang Alami Sakit!

GridHEALTH.id – Ciri-ciri asam urat tinggi bisa dirasakan di bagian tubuh berikut ini, yuk simak!

Asam urat tinggi atau hiperurisemia merupakan kondisi yang terjadi ketika kadar asam urat dalam darah melebihi batas normal.

Asam urat sendiri adalah produk akhir dari metabolisme purin, zat yang terdapat dalam banyak makanan.

Kondisi ini bisa menyebabkan berbagai masalah kesehatan, salah satunya adalah gout atau penyakit asam urat.

Berikut adalah delapan ciri-ciri asam urat tinggi yang bisa Anda kenali, serta bagian tubuh yang seringkali mengalami sakit.

Ciri-ciri Asam Urat Tinggi

1. Nyeri Sendi

Nyeri sendi adalah gejala utama dari asam urat tinggi. Nyeri ini biasanya muncul secara tiba-tiba dan intens, terutama di malam hari.

Sendi yang sering terkena adalah sendi jempol kaki, tetapi bisa juga terjadi pada sendi lain seperti pergelangan kaki, lutut, pergelangan tangan, dan siku.

Nyeri ini disebabkan oleh kristal asam urat yang menumpuk di sendi, menyebabkan peradangan.

2. Pembengkakan dan Kemerahan

Selain nyeri, sendi yang terkena asam urat tinggi juga bisa mengalami pembengkakan dan kemerahan.

Pembengkakan terjadi karena adanya peradangan akibat kristal asam urat yang menumpuk di dalam sendi.

Kemerahan dan panas pada kulit di sekitar sendi yang sakit adalah tanda lain dari peradangan tersebut.

3. Kaku pada Sendi

Kekakuan sendi adalah gejala lain yang sering muncul pada penderita asam urat tinggi. Setelah serangan nyeri yang parah, sendi bisa terasa kaku dan sulit digerakkan.

Kekakuan ini dapat berlangsung beberapa hari hingga beberapa pekan, tergantung pada tingkat keparahan kondisi dan penanganannya.

4. Tofus (Benjolan di Bawah Kulit)

Tofus adalah benjolan kecil yang muncul di bawah kulit akibat penumpukan kristal asam urat.

Tofus biasanya muncul di area sekitar jari tangan, jari kaki, siku, dan telinga.

Meskipun tidak selalu menimbulkan rasa sakit, tofus dapat mengganggu penampilan dan fungsi sendi.

5. Serangan Berulang

Penderita asam urat tinggi sering mengalami serangan nyeri yang berulang. Serangan ini bisa terjadi beberapa kali dalam setahun, terutama jika kadar asam urat dalam darah tidak terkontrol.

Setiap serangan biasanya disertai dengan gejala nyeri yang parah, pembengkakan, dan kemerahan pada sendi.

6. Perubahan Warna Kulit

Kulit di sekitar sendi yang terkena asam urat tinggi bisa mengalami perubahan warna menjadi lebih merah atau keunguan.

Perubahan warna ini adalah tanda dari peradangan dan aliran darah yang meningkat di area tersebut. Kadang-kadang, kulit juga bisa terasa lebih hangat saat disentuh.

7. Demam

Pada beberapa kasus, penderita asam urat tinggi bisa mengalami demam ringan. Demam ini adalah respons tubuh terhadap peradangan yang terjadi di sendi.

Meskipun tidak selalu terjadi, demam bisa menjadi tanda bahwa tubuh sedang berusaha melawan peradangan yang disebabkan oleh kristal asam urat.

8. Batu Ginjal

Selain menyebabkan masalah pada sendi, kadar asam urat yang tinggi juga bisa menyebabkan pembentukan batu ginjal.

Batu ginjal terbentuk ketika asam urat mengkristal di dalam ginjal, menyebabkan rasa sakit yang hebat di punggung atau sisi perut, mual, dan sulit buang air kecil.

Batu ginjal akibat asam urat tinggi adalah kondisi serius yang memerlukan penanganan medis segera.

Bagian Tubuh yang Sering Alami Sakit

Beberapa bagian tubuh yang sering mengalami sakit akibat asam urat tinggi antara lain:

1. Jempol Kaki

Jempol kaki adalah bagian tubuh yang paling sering terkena serangan asam urat. Nyeri di jempol kaki bisa sangat hebat dan membuat penderitanya kesulitan berjalan atau berdiri.

2. Pergelangan Kaki

Pergelangan kaki juga sering terkena serangan asam urat. Nyeri di pergelangan kaki dapat mengganggu mobilitas dan aktivitas sehari-hari.

3. Lutut

Lutut adalah sendi besar yang juga rentan terhadap serangan asam urat. Nyeri dan pembengkakan di lutut bisa sangat mengganggu, terutama bagi mereka yang sering bergerak aktif.

4. Pergelangan Tangan

Pergelangan tangan seringkali mengalami pembengkakan dan nyeri akibat asam urat tinggi. Ini bisa membuat aktivitas sehari-hari seperti menulis atau mengangkat benda menjadi sulit.

5. Siku

Siku adalah sendi lain yang bisa terkena asam urat tinggi. Nyeri di siku bisa membatasi gerakan lengan dan mengganggu aktivitas sehari-hari. (*)

Cerita dari Diah Puspita Ningrum
Bacaan 3 menit

SUMBER: https://www.msn.com/id-id/berita/other/8-ciri-ciri-asam-urat-tinggi-cek-bagian-tubuh-yang-alami-sakit/ar-BB1oIbXU

Posted on Leave a comment

Mengobati Asam Urat dengan Kulit Melinjo, Begini Cara Menggunakannya

GridHEALTH.id – Asam urat adalah kondisi yang disebabkan oleh penumpukan kristal urat di persendian, yang dapat menimbulkan nyeri, pembengkakan, dan kemerahan.

Salah satu cara alami yang dapat membantu mengobati asam urat adalah dengan menggunakan kulit melinjo.

Kulit melinjo memiliki berbagai kandungan nutrisi yang dapat memberikan manfaat bagi penderita asam urat.

Berikut ini adalah cara mengobati asam urat dengan kulit melinjo beserta manfaat yang bisa diperoleh.

Kandungan nutrisi kulit melinjo

Kulit melinjo kaya akan berbagai nutrisi yang dapat membantu mengurangi gejala asam urat. Beberapa kandungan penting dalam kulit melinjo antara lain:

– Flavonoid: Senyawa ini memiliki sifat antiinflamasi yang dapat membantu meredakan peradangan pada persendian.

– Antioksidan: Antioksidan membantu melawan radikal bebas dalam tubuh, yang dapat mengurangi kerusakan sel dan jaringan akibat asam urat.

– Vitamin C: Vitamin C dikenal dapat membantu menurunkan kadar asam urat dalam darah.

Cara menggunakan kulit melinjo untuk mengobati asam urat

Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk menggunakan kulit melinjo dalam mengobati asam urat.

Berikut adalah beberapa metode yang bisa dicoba:

1. Rebusan kulit melinjo

Rebusan kulit melinjo adalah cara yang sederhana dan efektif untuk memanfaatkan kulit melinjo dalam mengobati asam urat.

Berikut langkah-langkahnya:

– Ambil beberapa lembar kulit melinjo yang masih segar.

– Cuci bersih kulit melinjo untuk menghilangkan kotoran.

– Rebus kulit melinjo dalam air mendidih selama 15-20 menit.

– Saring air rebusan dan biarkan dingin sejenak.

– Minum air rebusan kulit melinjo secara teratur, dua kali sehari.

2. Teh kulit melinjo

Teh kulit melinjo bisa menjadi alternatif lain yang mudah untuk mengonsumsi kulit melinjo. Berikut cara membuatnya:

– Keringkan beberapa lembar kulit melinjo di bawah sinar matahari sampai benar-benar kering.

– Tumbuk atau blender kulit melinjo kering hingga menjadi bubuk.

– Seduh satu sendok teh bubuk kulit melinjo dengan segelas air panas.

– Biarkan selama 5-10 menit, lalu saring dan minum tehnya.

3. Ekstrak kulit melinjo

Ekstrak kulit melinjo bisa ditemukan dalam bentuk suplemen yang dijual di pasaran.

Suplemen ini biasanya sudah melalui proses ekstraksi yang memastikan kandungan nutrisinya tetap terjaga.

Konsumsilah suplemen ini sesuai dengan dosis yang dianjurkan pada kemasan atau sesuai petunjuk dokter.

Manfaat kulit melinjo untuk asam urat

Menggunakan kulit melinjo dalam mengobati asam urat dapat memberikan berbagai manfaat, antara lain:

1. Meredakan nyeri dan peradangan

Kandungan flavonoid dalam kulit melinjo memiliki sifat antiinflamasi yang dapat membantu meredakan nyeri dan peradangan pada persendian akibat asam urat.

Dengan mengonsumsi kulit melinjo secara teratur, gejala nyeri dapat berkurang dan peradangan dapat lebih cepat sembuh.

2. Menurunkan kadar asam urat

Vitamin C dalam kulit melinjo dapat membantu menurunkan kadar asam urat dalam darah.

Vitamin C bekerja dengan meningkatkan ekskresi asam urat melalui urine, sehingga mencegah penumpukan kristal urat di persendian.

3. Meningkatkan kesehatan sendi

Antioksidan dalam kulit melinjo dapat melindungi sel dan jaringan sendi dari kerusakan akibat radikal bebas.

Dengan demikian, kesehatan sendi dapat terjaga dan risiko terjadinya kerusakan lebih lanjut dapat diminimalkan.

Tips tambahan untuk mengatasi asam urat

Selain menggunakan kulit melinjo, ada beberapa tips tambahan yang dapat membantu mengatasi asam urat:

– Konsumsi air putih yang cukup: Minum air putih yang cukup setiap hari dapat membantu mengeluarkan asam urat melalui urine.

– Hindari makanan pemicu: Beberapa makanan seperti daging merah, seafood, dan makanan tinggi purin dapat meningkatkan kadar asam urat.

Hindarilah makanan-makanan ini untuk mengurangi risiko serangan asam urat.

– Olahraga teratur: Olahraga ringan seperti berjalan kaki atau bersepeda dapat membantu meningkatkan sirkulasi darah dan mengurangi kadar asam urat dalam tubuh.

Kulit melinjo dapat menjadi solusi alami yang efektif untuk mengobati asam urat.

Dengan kandungan flavonoid, antioksidan, dan vitamin C, kulit melinjo dapat membantu meredakan nyeri, menurunkan kadar asam urat, dan meningkatkan kesehatan sendi.

Menggunakan rebusan, teh, atau ekstrak kulit melinjo secara teratur dapat memberikan manfaat yang signifikan bagi penderita asam urat.

Selain itu, mengadopsi gaya hidup sehat dengan mengonsumsi air putih yang cukup, menghindari makanan pemicu, dan berolahraga teratur juga penting untuk mengatasi asam urat. (*)

Cerita dari Ratnaningtyas Winahyu
Bacaan 3 menit

SUMBER: https://www.msn.com/id-id/berita/other/mengobati-asam-urat-dengan-kulit-melinjo-begini-cara-menggunakannya/ar-BB1oxQsX

Posted on Leave a comment

Menyembuhkan Asam Urat dengan Daun Anting-anting, Begini Cara Mengolahnya yang Benar

GridHEALTH.id – Asam urat adalah kondisi medis yang disebabkan oleh penumpukan kristal urat di dalam sendi, yang mengakibatkan nyeri hebat dan peradangan.

Banyak metode pengobatan yang bisa dilakukan untuk mengatasi asam urat.

Salah satunya adalah dengan menggunakan tanaman herbal seperti daun anting-anting.

Namun, untuk mengobati asam urat, daun anting-anting perlu digunakan dengan tepat.

Bagaimana caranya? Berikut ini langkah-langkahnya.

Manfaat daun anting-anting untuk asam urat

Daun anting-anting adalah tanaman herbal yang sering digunakan dalam pengobatan tradisional.

Tanaman ini dikenal memiliki berbagai khasiat, termasuk sifat anti-inflamasi dan analgesik yang dapat membantu mengurangi nyeri dan peradangan pada penderita asam urat.

Daun anting-anting mengandung senyawa aktif yang dapat membantu menurunkan kadar asam urat dalam darah.

Berikut beberapa manfaat daun anting-anting untuk asam urat.

1. Mengurangi peradangan

Salah satu manfaat utama daun anting-anting adalah kemampuannya dalam mengurangi peradangan.

Senyawa anti-inflamasi yang terkandung dalam daun ini membantu meredakan pembengkakan dan nyeri pada sendi yang terkena asam urat.

2. Menurunkan kadar asam urat

Daun anting-anting memiliki kemampuan untuk menurunkan kadar asam urat dalam darah.

Dengan mengonsumsi daun ini secara teratur, kristal urat yang menumpuk di sendi dapat larut dan dikeluarkan dari tubuh, sehingga mengurangi gejala asam urat.

3. Meningkatkan fungsi ginjal

Daun anting-anting juga dikenal dapat membantu meningkatkan fungsi ginjal.

Ginjal yang sehat sangat penting untuk mengeluarkan asam urat dari tubuh melalui urine.

Dengan fungsi ginjal yang optimal, risiko penumpukan asam urat dalam darah dapat diminimalkan.

Cara menggunakan daun anting-anting untuk mengobati asam urat

1. Membuat teh daun anting-anting

Cara paling umum untuk menggunakan daun anting-anting adalah dengan membuat teh. Berikut adalah langkah-langkahnya:

Bahan-bahan:

– 10 lembar daun anting-anting segar

– 2 gelas air

Cara pembuatan:

– Cuci bersih daun anting-anting.

– Rebus daun anting-anting dengan 2 gelas air hingga mendidih.

– Biarkan mendidih selama 10-15 menit.

– Saring air rebusan dan tuangkan ke dalam cangkir.

Cara konsumsi: Minum teh daun anting-anting dua kali sehari, pagi dan malam, untuk mendapatkan hasil yang optimal. Konsumsi secara rutin selama beberapa pekan untuk melihat perbaikan pada gejala asam urat.

2. Mengonsumsi daun anting-anting sebagai salad

Daun anting-anting juga bisa dikonsumsi sebagai salad. Berikut adalah langkah-langkahnya:

Bahan-bahan:

– Beberapa lembar daun anting-anting segar

– Sayuran lain sesuai selera (misalnya, selada, tomat, mentimun)

– Dressing salad (minyak zaitun, jus lemon, garam, dan merica)

Cara pembuatan:

– Cuci bersih semua bahan.

– Potong daun anting-anting dan sayuran lain sesuai selera.

– Campurkan semua bahan dalam mangkuk.

– Tambahkan dressing salad dan aduk rata.

Cara konsumsi: Makan salad daun anting-anting sekali sehari sebagai bagian dari diet sehat Anda untuk membantu menurunkan kadar asam urat.

Tips tambahan

1. Perbanyak minum air putih

Air putih membantu mengeluarkan asam urat melalui urine. Minumlah setidaknya 8 gelas air putih per hari untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi dan mendukung fungsi ginjal.

2. Hindari makanan pemicu asam urat

Beberapa makanan dapat meningkatkan kadar asam urat dalam darah. Hindari makanan yang tinggi purin seperti daging merah, jeroan, makanan laut, dan alkohol.

3. Konsultasikan dengan dokter

Meskipun daun anting-anting dapat membantu mengatasi asam urat, penting untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum memulai pengobatan herbal.

Dokter dapat memberikan saran terbaik sesuai kondisi kesehatan Anda.

Daun anting-anting adalah salah satu solusi alami yang dapat membantu mengatasi asam urat.

Dengan sifat anti-inflamasi dan kemampuannya menurunkan kadar asam urat, daun ini dapat menjadi tambahan yang berguna dalam pengobatan asam urat.

Namun, selalu pastikan untuk berkonsultasi dengan profesional kesehatan sebelum memulai pengobatan baru.

Dengan pendekatan yang tepat, gejala asam urat dapat dikendalikan dan kualitas hidup Anda dapat ditingkatkan. (*)

Cerita dari Ratnaningtyas Winahyu
Bacaan 3 menit

SUMBER: https://www.msn.com/id-id/berita/other/menyembuhkan-asam-urat-dengan-daun-anting-anting-begini-cara-mengolahnya-yang-benar/ar-BB1othRL

Posted on Leave a comment

Jenis Ikan yang Aman untuk Asam Urat, Ini 5 Rekomendasinya yang Bisa Dikonsumsi

GridHEALTH.id – Asam urat adalah kondisi medis yang terjadi ketika kadar asam urat dalam darah terlalu tinggi, menyebabkan kristal urat menumpuk di sendi dan menyebabkan rasa sakit dan peradangan.

Makanan yang tinggi purin dapat meningkatkan kadar asam urat, sehingga penderita asam urat perlu berhati-hati dalam memilih makanan mereka.

Salah satu sumber protein yang sering dipertanyakan adalah ikan.

Ya, beberapa jenis ikan memang tinggi purin, namun ada juga yang aman untuk dikonsumsi.

Apa saja ikan yang aman dikonsumsi? Berikut ini rekomendasinya.

Jenis ikan yang aman untuk asam urat

Melansir dari berbagai sumber, ini adalah beberapa jenis ikan yang aman untuk penderita asam urat.

1. Ikan salmon

Ikan salmon dikenal karena kandungan omega-3 yang tinggi, yang dapat membantu mengurangi peradangan dan nyeri sendi.

Meskipun ikan ini mengandung purin, kadar purinnya relatif rendah dibandingkan dengan jenis ikan lainnya.

Omega-3 dalam ikan salmon juga dapat membantu meningkatkan kesehatan jantung dan mengurangi risiko penyakit kardiovaskular, yang seringkali menjadi perhatian tambahan bagi penderita asam urat.

2. Ikan trout

Ikan trout juga merupakan pilihan yang baik untuk penderita asam urat. Seperti salmon, trout kaya akan omega-3 yang memiliki efek anti-inflamasi.

Selain itu, trout memiliki kadar purin yang lebih rendah dibandingkan dengan ikan seperti sarden atau teri.

Ikan trout dapat diolah dengan berbagai cara, seperti dipanggang atau dikukus, untuk menjaga kandungan nutrisinya.

3. Ikan cod

Ikan cod adalah ikan putih yang memiliki kadar purin rendah dan merupakan sumber protein yang baik.

Cod juga kaya akan vitamin B12 dan niasin, yang penting untuk kesehatan saraf dan metabolisme energi.

Kandungan lemaknya yang rendah membuat ikan cod menjadi pilihan yang baik untuk penderita asam urat yang ingin menjaga asupan lemak mereka tetap rendah.

4. Ikan haddock

Ikan haddock, seperti cod, adalah ikan putih dengan kadar purin yang rendah.

Ikan ini kaya akan protein dan rendah lemak, menjadikannya pilihan yang baik untuk penderita asam urat.

Haddock juga mengandung selenium, mineral yang penting untuk fungsi kekebalan tubuh dan kesehatan tiroid.

5. Ikan herring (dalam jumlah kecil)

Ikan herring mengandung omega-3 yang tinggi, namun juga memiliki kadar purin yang lebih tinggi dibandingkan dengan ikan putih seperti cod atau haddock.

Oleh karena itu, penderita asam urat sebaiknya mengonsumsi ikan herring dalam jumlah kecil dan tidak terlalu sering.

Konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi untuk mengetahui berapa banyak yang aman untuk dikonsumsi.

Cara memasak ikan yang sehat

Cara memasak ikan juga memengaruhi seberapa sehat ikan tersebut untuk dikonsumsi oleh penderita asam urat.

Berikut adalah beberapa tips untuk memasak ikan dengan cara yang sehat:

– Panggang atau kukus: Memasak ikan dengan cara dipanggang atau dikukus lebih baik dibandingkan dengan menggoreng, karena metode ini mengurangi kandungan lemak tambahan dan menjaga kandungan nutrisi ikan.

– Gunakan minyak sehat: Jika harus menggunakan minyak, pilihlah minyak zaitun atau minyak kelapa yang lebih sehat.

– Tambahkan rempah-rempah: Gunakan rempah-rempah seperti kunyit, jahe, dan bawang putih yang memiliki sifat anti-inflamasi untuk menambah rasa pada ikan tanpa menambahkan purin.

Menghindari ikan dengan purin tinggi

Selain memilih jenis ikan yang aman, penting juga untuk menghindari ikan dengan kadar purin yang tinggi, seperti sarden, teri, dan ikan mackerel.

Ikan-ikan ini dapat meningkatkan kadar asam urat dalam darah dan memicu serangan asam urat.

Memilih jenis ikan yang aman untuk dikonsumsi adalah langkah penting bagi penderita asam urat untuk mengelola kondisi mereka.

Ikan seperti salmon, trout, cod, dan haddock adalah pilihan yang baik karena memiliki kadar purin yang rendah dan kaya akan nutrisi penting seperti omega-3.

Cara memasak ikan juga berperan dalam menjaga kesehatannya, sehingga metode memasak yang sehat seperti memanggang atau mengukus sangat dianjurkan.

Dengan memilih ikan yang tepat dan metode memasak yang sehat, penderita asam urat dapat menikmati manfaat kesehatan dari ikan tanpa khawatir akan peningkatan kadar asam urat.

Nah, itu dia beberapa jenis ikan yang aman untuk asam urat. Semoga bermanfaat!(*)

Ratnaningtyas Winahyu
Sabtu, 15 Juni 2024 | 14:00 WIB

SUMBER: https://health.grid.id/read/354105394/jenis-ikan-yang-aman-untuk-asam-urat-ini-5-rekomendasinya-yang-bisa-dikonsumsi

Posted on Leave a comment

Cara Mengatasi Asam Urat dengan Pepaya Muda, Ada 3 Pengolahan yang Bisa Dicoba

GridHEALTH.id – Asam urat adalah kondisi medis yang ditandai oleh penumpukan kristal asam urat di dalam sendi, yang menyebabkan rasa sakit dan peradangan.

Banyak orang mencari cara alami untuk mengatasi asam urat, dan salah satu bahan alami yang memiliki potensi manfaat adalah pepaya muda.

Tapi, bagaimana cara mengatasi asam urat dengan pepaya muda?

Berikut ini panduan langkah-langkahnya yang bisa membantu meredakan gejala asam urat.

Manfaat pepaya muda untuk asam urat

Pepaya muda mengandung berbagai nutrisi dan senyawa aktif yang dapat membantu mengatasi asam urat, di antaranya:

1. Papain: Enzim yang membantu pencernaan protein, yang dapat mengurangi pembentukan asam urat.

2. Vitamin C: Pepaya muda kaya akan vitamin C yang memiliki sifat antioksidan dan antiinflamasi.

3. Serat: Kandungan serat dalam pepaya muda membantu memperlancar pencernaan dan mengurangi kadar asam urat dalam darah.

Cara mengatasi asam urat dengan pepaya muda

Berikut beberapa cara mengolah pepaya muda yang bisa Anda coba untuk membantu mengatasi asam urat:

1. Jus pepaya muda

Bahan-bahan:

* 1 buah pepaya muda

* 1 gelas air

* Madu secukupnya (opsional)

Cara membuat:

– Kupas pepaya muda, buang bijinya, dan potong-potong dagingnya.

– Blender potongan pepaya dengan satu gelas air hingga halus.

– Saring jus untuk memisahkan ampasnya.

– Tambahkan madu jika diinginkan untuk menambah rasa.

– Minum jus pepaya muda ini satu kali sehari untuk mendapatkan manfaatnya.

2. Teh pepaya muda

Bahan-bahan:

* 1 buah pepaya muda

* 2 gelas air

Cara membuat:

– Kupas pepaya muda, buang bijinya, dan potong-potong dagingnya.

– Rebus potongan pepaya dalam 2 gelas air hingga mendidih.

– Biarkan mendidih selama 10-15 menit hingga air berubah warna.

– Saring dan dinginkan teh pepaya muda.

– Minum teh ini dua kali sehari untuk membantu meredakan gejala asam urat.

3. Pepaya muda rebus

Bahan-bahan:

* 1 buah pepaya muda

* 3 gelas air

Cara membuat:

– Kupas pepaya muda, buang bijinya, dan potong-potong dagingnya.

– Rebus potongan pepaya dalam 3 gelas air hingga pepaya lunak.

– Angkat dan tiriskan.

– Konsumsi pepaya muda rebus ini sebagai bagian dari diet harian Anda untuk membantu mengurangi kadar asam urat.

Tips tambahan untuk mengatasi asam urat

1. Minum air putih yang cukup: Air membantu melarutkan asam urat dalam darah dan mengeluarkannya melalui urine. Minumlah setidaknya 8 gelas air per hari.

2. Hindari makanan tinggi purin: Makanan seperti daging merah, makanan laut, dan alkohol dapat meningkatkan kadar asam urat. Batasi konsumsi makanan ini untuk mencegah kambuhnya gejala asam urat.

3. Konsumsi buah dan sayuran: Selain pepaya muda, buah-buahan dan sayuran lain seperti ceri, stroberi, seledri, dan brokoli juga dapat membantu mengurangi kadar asam urat.

4. Olahraga teratur: Aktivitas fisik membantu menjaga berat badan ideal dan meningkatkan sirkulasi darah, yang dapat membantu mengurangi kadar asam urat.

Perhatian dalam penggunaan pepaya muda

Meskipun pepaya muda memiliki banyak manfaat, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan:

1. Konsultasi dengan dokter: Sebelum memulai pengobatan alami, penting untuk berkonsultasi dengan dokter, terutama jika Anda sedang mengonsumsi obat resep.

2. Perhatikan reaksi tubuh: Setiap orang bisa bereaksi berbeda terhadap bahan alami. Jika Anda mengalami efek samping seperti sakit perut atau alergi, hentikan penggunaan dan konsultasikan dengan dokter.

3. Jangan berlebihan: Konsumsi pepaya muda dalam jumlah yang wajar dan seimbang sebagai bagian dari diet sehat.

Pepaya muda dapat menjadi salah satu solusi alami untuk membantu mengatasi asam urat.

Dengan mengolahnya menjadi jus, teh, atau rebusan, Anda dapat memanfaatkan manfaat kesehatannya untuk mengurangi gejala asam urat.

Selain itu, mengombinasikan konsumsi pepaya muda dengan gaya hidup sehat seperti minum air yang cukup, menghindari makanan tinggi purin, dan berolahraga teratur dapat membantu mengontrol asam urat secara efektif.

Jangan lupa untuk selalu berkonsultasi dengan dokter sebelum memulai pengobatan alami.

Nah, itu dia cara mengatasi asam urat dengan pepaya muda.

Tertarik mencoba? (*)

Cerita dari Ratnaningtyas Winahyu
Bacaan 3 menit

SUMBER: https://www.msn.com/id-id/berita/other/cara-mengatasi-asam-urat-dengan-pepaya-muda-ada-3-pengolahan-yang-bisa-dicoba/ar-BB1nRbbf

Posted on Leave a comment

5 Cara Menyembuhkan Asam Urat Tanpa Obat, Mengubah Pola Makan Salah Satunya

Berikut adalah lima cara efektif untuk menyembuhkan asam urat tanpa obat.

Cerita dari Poetri Hanzani
Bacaan 3 menit

GridHEALTH.id – Asam urat adalah kondisi medis yang umum, terutama di kalangan orang dewasa yang lebih tua. Penyakit ini disebabkan oleh penumpukan kristal asam urat di sendi, yang dapat menyebabkan rasa sakit yang parah dan pembengkakan.

Meskipun ada berbagai obat yang tersedia untuk mengobati asam urat, banyak orang mencari solusi alami untuk mengelola kondisi ini tanpa obat. Berikut adalah lima cara efektif untuk menyembuhkan asam urat tanpa obat.

Cara Menyembuhkan Asam Urat Tanpa Obat

1. Mengubah Pola Makan

Mengubah pola makan adalah salah satu cara paling efektif untuk mengelola asam urat. Berikut adalah beberapa tips diet yang bisa membantu:

– Kurangi Konsumsi Makanan Tinggi Purin: Purin adalah senyawa yang dapat meningkatkan kadar asam urat dalam tubuh. Hindari makanan seperti daging merah, makanan laut, dan jeroan. Sebaliknya, pilihlah makanan rendah purin seperti sayuran, buah-buahan, dan biji-bijian.

– Perbanyak Konsumsi Buah dan Sayuran: Buah-buahan seperti ceri, stroberi, dan jeruk bali dapat membantu mengurangi kadar asam urat. Sayuran seperti brokoli, bayam, dan kale juga sangat bermanfaat.

– Hindari Minuman Beralkohol dan Manis: Alkohol dan minuman manis dapat meningkatkan kadar asam urat. Sebaiknya ganti dengan air putih, teh herbal, atau jus buah tanpa tambahan gula.

2. Perbanyak Minum Air

Minum banyak air adalah langkah penting dalam mengelola asam urat. Air membantu tubuh mengeluarkan kelebihan asam urat melalui urine. Cobalah untuk minum setidaknya 8-10 gelas air setiap hari. Ini tidak hanya membantu mengurangi kadar asam urat, tetapi juga menjaga tubuh tetap terhidrasi dengan baik.

3. Olahraga Teratur

Olahraga teratur dapat membantu menurunkan kadar asam urat dan meningkatkan kesehatan secara keseluruhan. Aktivitas fisik membantu mengurangi berat badan dan menurunkan tekanan darah, yang keduanya berkontribusi pada penurunan kadar asam urat. Beberapa jenis olahraga yang baik untuk penderita asam urat antara lain:

– Berjalan Kaki: Aktivitas ringan ini bisa dilakukan setiap hari dan sangat efektif.

– Bersepeda: Olahraga ini juga baik untuk sendi dan bisa dilakukan secara rutin.

[disunting]

4. Menggunakan Kompres Dingin

Kompres dingin dapat membantu meredakan nyeri dan pembengkakan akibat asam urat.

Tempelkan kompres es pada area yang sakit selama 15-20 menit beberapa kali sehari. Ini dapat membantu mengurangi peradangan dan memberikan rasa nyaman.

5. Mengonsumsi Suplemen Alami

Beberapa suplemen alami dapat membantu menurunkan kadar asam urat dalam tubuh. Sebelum mengonsumsi suplemen, konsultasikan dengan dokter atau ahli kesehatan untuk memastikan keamanannya.

Berikut beberapa suplemen yang bisa dipertimbangkan:

– Vitamin C: Vitamin C dapat membantu mengurangi kadar asam urat. Konsumsilah makanan yang kaya vitamin C atau pertimbangkan suplemen.

– Cuka Sari Apel: Cuka sari apel diyakini membantu mengurangi kadar asam urat. Tambahkan satu sendok makan cuka sari apel ke dalam segelas air dan minum sekali atau dua kali sehari.

– Jahe: Jahe memiliki sifat anti-inflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan dan nyeri akibat asam urat. Anda bisa mengonsumsi teh jahe atau menambahkannya ke dalam makanan sehari-hari.

Mengelola asam urat tanpa obat adalah pilihan yang bisa dilakukan dengan mengubah gaya hidup dan mengadopsi kebiasaan sehat.

Dengan mengatur pola makan, minum banyak air, berolahraga secara teratur, menggunakan kompres dingin, dan mengonsumsi suplemen alami, Anda bisa mengurangi gejala asam urat secara efektif.

Selalu konsultasikan dengan dokter atau ahli kesehatan sebelum membuat perubahan besar dalam pola makan atau gaya hidup Anda.

Dengan pendekatan yang tepat, Anda dapat mengatasi asam urat dan meningkatkan kualitas hidup tanpa ketergantungan pada obat-obatan.

SUMBER: https://www.msn.com/id-id/berita/other/5-cara-menyembuhkan-asam-urat-tanpa-obat-mengubah-pola-makan-salah-satunya/ar-BB1nvlt5

Posted on Leave a comment

Jangan Asal Dipijat! Begini Cara Mengatasi Lutut Bengkak karena Asam Urat

Ratnaningtyas Winahyu
Rabu, 29 Mei 2024 | 17:00 WIB

GridHEALTH.id – Asam urat adalah kondisi medis yang disebabkan oleh tingginya kadar asam urat dalam darah, yang kemudian membentuk kristal di persendian.

Salah satu gejala umum dari asam urat adalah pembengkakan dan rasa sakit pada lutut.

Kondisi ini tentu dapat mengganggu aktivitas sehari-hari dan menyebabkan ketidaknyamanan yang signifikan.

Lantas, apakah lutut yang bengkak karena asam urat bisa diatasi?

Jawabannya, tentu saja bisa. Berikut ini langkah-langkah yang bisa dilakukan untuk mengatasinya.

Penyebab lutut bengkak karena asam urat

Ada dua penyebab mengapa lutut bisa menjadi bengkak karena asam urat:

– Kristal asam urat: Ketika kadar asam urat dalam darah terlalu tinggi, kristal dapat terbentuk di persendian, termasuk lutut, menyebabkan peradangan dan pembengkakan.

– Faktor pemicu: Makanan tinggi purin, seperti daging merah, makanan laut, dan alkohol, dapat meningkatkan kadar asam urat. Obesitas, hipertensi, dan penggunaan obat tertentu juga dapat menjadi pemicu.

Cara mengatasi lutut bengkak karena asam urat

Melansir dari berbagai sumber, inilah beberapa cara mengatasi lutut bengkak karena asam urat:

1. Mengonsumsi obat-obatan

– Obat Anti-Inflamasi Nonsteroid (NSAID)

Obat seperti ibuprofen atau naproksen dapat membantu mengurangi rasa sakit dan peradangan pada lutut.

– Kortikosteroid

Jika NSAID tidak efektif, dokter mungkin meresepkan kortikosteroid untuk mengurangi pembengkakan dan rasa sakit.

– Colchicine

Obat ini dapat membantu mengurangi rasa sakit dan pembengkakan saat serangan asam urat akut.

2. Kompres dingin

Mengompres lutut yang bengkak dengan es dapat membantu mengurangi peradangan dan rasa sakit. Lakukan kompres dingin selama 15-20 menit beberapa kali sehari.

3. Mengangkat kaki

Mengangkat kaki saat beristirahat dapat membantu mengurangi pembengkakan.

Letakkan bantal di bawah kaki untuk menjaga posisi lutut lebih tinggi dari jantung.

4. Menjaga hidrasi

Minum banyak air dapat membantu mengeluarkan asam urat dari tubuh melalui urine.

Pastikan Anda mengonsumsi setidaknya 8 gelas air sehari untuk membantu proses ini.

5. Menghindari makanan pemicu

Hindari makanan tinggi purin seperti daging merah, makanan laut, jeroan, dan alkohol.

Sebaliknya, konsumsilah makanan rendah purin seperti buah-buahan, sayuran, dan produk susu rendah lemak.

6. Mengonsumsi suplemen

Beberapa suplemen seperti vitamin C, ekstrak ceri, dan bromelain (enzim dari nanas) dapat membantu mengurangi kadar asam urat dalam darah dan meredakan gejala asam urat.

7. Berolahraga secara teratur

Aktivitas fisik yang teratur dapat membantu mengontrol berat badan dan mengurangi tekanan pada persendian.

Pilih olahraga ringan seperti berjalan kaki, berenang, atau bersepeda yang tidak memberikan tekanan berlebihan pada lutut.

8. Terapi fisik

Terapi fisik dapat membantu memperkuat otot-otot di sekitar lutut, meningkatkan fleksibilitas, dan mengurangi rasa sakit.

Konsultasikan dengan fisioterapis untuk mendapatkan program latihan yang sesuai.

Cara mencegah lutut bengkak karena asam urat

1. Mengontrol berat badan

Menjaga berat badan ideal dapat membantu mengurangi tekanan pada persendian lutut dan mencegah serangan asam urat.

2. Diet seimbang

Konsumsi makanan yang sehat dan seimbang dengan rendah purin dapat membantu mengontrol kadar asam urat dalam darah.

Fokus pada buah-buahan, sayuran, biji-bijian, dan protein nabati.

3. Rutin memeriksa kadar asam urat

Rutin memeriksa kadar asam urat dalam darah dapat membantu Anda memantau kondisi dan mengambil tindakan pencegahan lebih awal sebelum terjadi serangan asam urat.

4. Hindari alkohol dan minuman manis

Alkohol, terutama bir, dan minuman manis dapat meningkatkan kadar asam urat. Batasi atau hindari konsumsi minuman ini untuk mencegah serangan asam urat.

Lutut bengkak karena asam urat bisa sangat mengganggu, tetapi dengan pengobatan dan pencegahan yang tepat, gejala ini dapat dikendalikan.

Mengonsumsi obat yang diresepkan, menjaga hidrasi, menghindari makanan tinggi purin, dan menjaga berat badan ideal adalah beberapa langkah efektif yang dapat diambil.

Jika gejala berlanjut atau memburuk, segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.

Dengan perawatan yang tepat, Anda dapat mengelola asam urat dan menjaga kualitas hidup yang lebih baik. (*)

SUMBER: https://health.grid.id/read/354095294/jangan-asal-dipijat-begini-cara-mengatasi-lutut-bengkak-karena-asam-urat?page=all

Posted on Leave a comment

Cara Mengatasi Asam Urat Setelah Makan Daging, Segera Lakukan 8 Hal Ini Agar Kembali Normal

Ratnaningtyas Winahyu
Senin, 27 Mei 2024 | 08:00 WIB

GridHEALTH.id – Asam urat adalah kondisi yang terjadi ketika tubuh menghasilkan terlalu banyak asam urat atau tidak dapat mengeluarkannya dengan efisien.

Salah satu faktor yang bisa memicu meningkatnya asam urat adalah daging merah.

Lantas, apakah harus menghindari makan daging selamanya?

Tenang saja, Anda tidak perlu sampai menghindarinya.

Sebab, ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk mengatasi asam urat setelah makan daging.

Bagaimana caranya? Yuk, simak langkah-langkahnya di sini.

Cara mengatasi asam urat setelah makan daging

Jika Anda mengalami masalah dengan asam urat setelah makan daging, berikut adalah beberapa cara untuk mengatasinya:

1. Konsumsi air yang cukup

Minum air putih secara cukup membantu mengurangi kadar asam urat dalam tubuh.

Air membantu mengeluarkan sisa-sisa asam urat melalui urine, sehingga mengurangi risiko kristalisasi yang dapat menyebabkan nyeri sendi.

2. Batasi konsumsi daging merah

Daging merah dan jenis daging lainnya mengandung purin yang dapat meningkatkan produksi asam urat.

Batasi konsumsi daging merah dan gantilah dengan sumber protein nabati seperti kacang-kacangan atau ikan.

3. Perhatikan porsi makan

Jangan makan dalam porsi yang terlalu besar. Makanan berlebihan dapat meningkatkan risiko terjadinya penumpukan asam urat dalam tubuh.

Lebih baik makan dalam porsi yang seimbang dan teratur.

4. Konsumsi buah-buahan yang kaya air

Buah-buahan seperti semangka, melon, dan mentimun mengandung banyak air dan dapat membantu mengurangi kadar asam urat dalam tubuh.

Selain itu, buah-buahan ini juga kaya akan antioksidan yang baik untuk kesehatan secara keseluruhan.

5. Hindari makanan tinggi purin lainnya

Selain daging, beberapa makanan lain yang tinggi purin juga perlu dihindari atau dikurangi konsumsinya.

Contohnya adalah daging organ, seafood tertentu seperti sarden dan kerang, serta makanan olahan yang mengandung banyak lemak jenuh.

6. Tetap aktif secara fisik

Berolahraga secara teratur dapat membantu mengurangi kadar asam urat dalam tubuh. Aktivitas fisik yang teratur juga membantu menjaga berat badan yang sehat, yang dapat mengurangi risiko terjadinya penumpukan asam urat.

7. Konsumsi makanan yang mengandung serat tinggi

Makanan yang kaya serat seperti sayuran hijau, buah-buahan, dan biji-bijian utuh membantu mengurangi penyerapan purin dalam tubuh. Ini dapat membantu mengendalikan kadar asam urat dan meminimalkan risiko flare-up.

8. Konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi

Jika Anda memiliki masalah kronis dengan asam urat setelah makan daging, penting untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi. Mereka dapat memberikan saran yang lebih spesifik sesuai dengan kondisi kesehatan Anda.

Dengan mengikuti tips di atas dan mengubah pola makan serta gaya hidup secara sehat, Anda dapat mengelola asam urat setelah makan daging dengan lebih baik.

Ingatlah untuk tetap mengonsumsi makanan seimbang dan melakukan aktivitas fisik secara teratur untuk mendukung kesehatan secara keseluruhan. (*)

SUMBER: https://health.grid.id/read/354092584/cara-mengatasi-asam-urat-setelah-makan-daging-segera-lakukan-8-hal-ini-agar-kembali-normal

Posted on Leave a comment

Manfaat Mandi Air Rebusan Kayu Secang, Bisa Mengatasi Masalah Kulit dengan Efektif

GridHEALTH.id – Kayu secang adalah bahan alami yang sering dipakai untuk memberikan warna pada makanan ataupun yang lainnya.

Selain sebagai pewarna alami, kulit kayu secang yang dipotong kecil-kecil dan direbus selama 15-20 menit, dapat digunakan untuk mandi.

Mandi menggunakan air rebusan kayu secang, memberikan manfaat kesehatan yang luar biasa.

Hal ini lantaran kayu secang mengandung berbagai senyawa aktif, termasuk flavonoid, tanin, dan saponin yang berkontribusi pada berbagai manfaat kesehatan.

Manfaat Secang untuk Kesehatan

Berikut beberapa manfaat yang bisa didapatkan dari rutin mandi menggunakan air rebusan kayu secang.

1. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh

Senyawa flavonoid dalam kayu secang memiliki sifat antioksidan kuat yang membantu melawan radikal bebas.

Ini juga mampu memperkuat sistem kekebalan tubuh dan meningkatkan kemampuan tubuh untuk melawan infeksi serta penyakit lainnya.

2. Melancarkan aliran darah

Manfaat mandi air secang yang lainnya, yakni dapat membuat aliran darah dalam tubuh menjadi lebih lancar.

Dengan begitu, maka oksigenasi atau aliran oksigen ke seluruh tubuh lebih lancar dan gejala seperti kelelahan atau sakit kepala bisa berkurang.

3. Merawat kesehatan kulit

Kandungan antioksidan yang terdapat dalam bahan alami ini, ternyata efektif menjaga kesehatan kulit.

Manfaat bahan alami ini untuk kulit tidak terduga, karena dapat mencegah penuaan dini dan mengatasi masalah kulit seperti jerawat, eksim, ataupun psoriasis.

4. Meredakan nyeri sendi dan rematik

Manfaat secang yang lainnya, berguna bagi orang-orang yang memiliki masalah kesehatan sendi.

Sifat anti-inflamasi kayu secang membantu meredakan nyeri sendi dan rematik, serta meningkatkan mobilitas dan kualitas hidup.

5. Meningkatkan kualitas tidur

Mandi menggunakan air secang membantu tubuh dan pikiran menjadi lebih rileks.

Efek positif yang didapatkan dari hal ini, yakni kualitas tidur menjadi lebih baik dan insomnia dapat teratasi.

Itulah beberapa berbagai masalah kesehatan yang dapat teratasi dengan rutin mandi air secang.

Jika ingin hasilnya maksimal, gunakan air secang untuk berendam kurang lebih selama 15-20 menit.

Saat melakukannya, bisa tambahkan jenis rempah-rempah lainnya seperti jahe, serai, atau daun pandan untuk meningkatkan manfaatnya.

Mandi air secang sebaiknya dilakukan 2-3 kali sepekan untuk mendapatkan hasil yang optimal.

Dengan khasiatnya yang luar biasa, mandi air secang patut dijadikan bagian dari gaya hidup sehat untuk meningkatkan kualitas hidup secara keseluruhan.

Konsultasikan dengan dokter terlebih dahulu jika memiliki kondisi medis tertentu.

Tertarik untuk mencobanya? (*)

Nurul Faradila
Sabtu, 25 Mei 2024 | 14:00 WIB

SUMBER: https://health.grid.id/read/354092188/manfaat-mandi-air-rebusan-kayu-secang-bisa-mengatasi-masalah-kulit-dengan-efektif?page=all