Posted on Leave a comment

Manfaat Bawang Putih Sudah Diungkap Sejak Zaman Rasulullah

KBRN, Kaimana: Bawang putih merupakan bumbu dapur yang wajib hadir dalam berbagai jenis masakan. Seperti diketahui, bawang putih dapat memberikan rasa gurih hingga menguatkan aroma masakan.

Namun tak hanya untuk menambah cita rasa pada makanan saja. Bawang putih juga memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. seperti di kutip dari laman Viva.com seorang ahli herbal mengatakan bahwa hal ini tertulis dalam hadist, Rasulullah SAW menyebut bawang putih dapat mengobati berbagai macam penyakit.

Pengamat Thibbun Nabawi, Dr.dr.Agus Rahmadi, M.Biomed, M.A, Ph.D dalam program acara Televisi. Agus mengatakan ada beberapa manfaat kesehatan dengan konsumsi bawang putih. Sebut saja, dapat menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh. Disebutkan bahwa konsumsi bawang putih dapat menurunkan kadar kolesterol sebesar 10-15 persen.

Di sisi lain, untuk menurunkan kadar kolesterol dan asam urat bisa konsumsi bawang putih sebanyak 1-2 siung bawang putih dalam satu hari.untuk konsumsi bawang putih di zaman Rasulullah sendiri umumnya dicampurkan dengan masakan. Atau dikonsumsi dalam keadaan mentah untuk mendapatkan manfaat penuh dari bawang putih.

Dalam kondisi mentah enzim alliinase mengubah alliin menjadi alisin, yang bertanggung jawab pada aroma bawang putih segar.

Tak hanya itu saja, konsumsi bawang putih juga bisa dicampurkan dengan madu seperti di zaman Rasulullah. Dengan cara konsumsi ini, mereka bisa mendapatkan manfaat utuh dari bawang putih dan madu sekaligus.

Di sisi lain, Agus memberikan peringatan terhadap beberapa orang dengan kondisi tertentu seperti mereka yang memiliki masalah lambung, hingga darah rendah atau tekanan darah rendah agar tidak terlalu sering mengkonsumsi bawang putih karna dapat menyebabkan tensi dara turun.

Oleh: Yuliana Desi Nauseny
Editor: Ramli Rumata
01 Jul 2024 – 06:05

SUMBER: https://www.rri.co.id/kesehatan/793045/manfaat-bawang-putih-sudah-diungkap-sejak-zaman-rasululla

Posted on Leave a comment

Dianggap Pemicu Asam Urat, Melinjo Punya Segudang Manfaat

KBRN, Serang: Melinjo (Gnetum gnemon) adalah tanaman yang dikenal karena bijinya yang digunakan dalam sejumlah masakan Indonesia. Di sekitar wilayah Serang dan Pandeglang, Banten, melinjo adalah bahan dasar untuk membuat emping.

Meski kerap dianggap dapat meningkatkan asam urat, namun ternyata melinjo punya segudang manfaat yang baik untuk kesehatan. Setidaknya hal itu yang tercantum dalam jurnal berjudul “Neuroprotective Potential of Gnetum gnemon L. Extract Against Neurodegenerative Diseases” tahun 2020.

Hasil penelitian yang meneliti mengenai potensi ekstrak melinjo mampu melindungi sel-sel saraf dan mengurangi risiko penyakit neurodegeneratif seperti Alzheimer dan Parkinson. Manfaat melinjo lainnya adalah:

1. Sumber Antioksidan. Biji melinjo mengandung senyawa antioksidan seperti flavonoid dan tanin. Antioksidan ini dapat membantu melawan radikal bebas dalam tubuh, yang dapat menyebabkan kerusakan sel dan memicu berbagai penyakit kronis seperti kanker dan penyakit jantung.

2. Efek Antiinflamasi. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa ekstrak biji melinjo memiliki potensi sebagai agen antiinflamasi. Ini bermanfaat dalam mengurangi peradangan dalam tubuh yang terkait dengan berbagai kondisi penyakit.

3. Efek Antimikroba. Studi laboratorium menunjukkan bahwa ekstrak biji melinjo memiliki aktivitas antimikroba terhadap beberapa jenis bakteri dan jamur patogen. Ini menunjukkan potensi dalam pengembangan terapi antimikroba alami.

4. Kesehatan Pencernaan. Serat yang terkandung dalam biji melinjo bermanfaat untuk kesehatan pencernaan. Serat membantu meningkatkan gerakan usus, mengurangi risiko sembelit, dan mendukung kesehatan mikrobiota usus.

5. Potensi Antihipertensi. Sebuah penelitian pada hewan menunjukkan bahwa ekstrak biji melinjo dapat memiliki efek hipotensi atau menurunkan tekanan darah. Namun, studi lebih lanjut diperlukan untuk mengkonfirmasi efek ini pada manusia.

6. Penyakit Degeneratif. Beberapa penelitian pendahuluan menunjukkan bahwa senyawa-senyawa yang terkandung dalam melinjo memiliki potensi untuk melindungi sel-sel saraf dan mencegah penyakit neurodegeneratif seperti Alzheimer dan Parkinson.

Sementara dalam penelitian tersebut juga menguraikan kandungan yang terdapat pada melinjo yaitu karbohidrat, protein, lemak, serat, vitamin A, vitamin C, beberapa vitamin B kompleks, kalsium, fossor, zat besi dan antioksidan.

Oleh: Gita Puspita
Editor: Dendy Fachreinsyah
16 Jun 2024 – 11:49

SUMBER: https://www.rri.co.id/kesehatan/760679/dianggap-pemicu-asam-urat-melinjo-punya-segudang-manfaat

Posted on Leave a comment

HUT Bhayangkara, Polres Buteng Bakti Kesehatan

KBRN, Buton Tengah: Bakti Kesehatan menjadi rangkaian memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) Bhayangkara ke 78 tahun 2024 di Kabupaten Buton Tengah.

Polres Buton Tengah menempatkan lokasi kegiatan pemeriksaan kesehatan gratis bagi masyarakat, Polri dan Bhayangkari ini ini di Lapangan J Wayong di Kecamatan Gu.

Bakti kesehatan meliputi Pemeriksaan Tensi atau Tekanan Darah, pemeriksaan asam urat, Gula darah, dan pemeriksaan Kolesterol

Selain Pemeriksaan Kesehatan, kepolisian setempat melanjutkannya dengan Donor Darah di aula Rupatama Polres Buton Tengah oleh seluruh Personil.

“Luar biasa Pendaftar donor darah ini sejumlah 80 anggota dan yang memenuhi syarat untuk donor 50 personil polres Buteng dan bhayangkari,” ungkap Kapolres Buton Tengah AKBP Yanna Nurhandiana.Jumat,(14/6/2024).

Kapolres menerangkan, selain dalam rangka Hut Bhayangkara Ke 78 Tahun 2024, Bakti Kesehatan ini dilaksanakan untuk mendekatkan Polri dan masyarakat serta seluruh kegiatan Polri peduli masyarakat berjalan dengan lancar dan tertib.

Oleh: Wa Ode Nurliyani
Editor: Dedi Sumardi
15 Jun 2024 – 22:53

SUMBER: https://rri.co.id/sulawesi-tenggara/daerah/759674/hut-bhayangkara-polres-buteng-bakti-kesehatan